Sample Text

Terpadu puskesmas

Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas

BAB I
PENDAHULUAN
A.    Latar Belakang
Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) didalam pelaksanaannya masih terbatas pada data yang merupakan hasil dari interaksi antara masyarakat dengan fasilitas kesehatan. SP2TP/SIMPUS dapat juga membantu dalam perencanaan program-program kesehatan di puskesmas. Namun dalam kenyataannya belum berjalan seperti yang harapkan, bahkan kehadiran sistem pencatatan dan pelaporan di puskesmas dilihat sebagai suatu hal yang cukup membebani petugas puskesmas. Evaluasi dilakukan untuk mengkaji pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan di Puskesmas, menemukan masalah-masalah yang dihadapi baik dari aspek teknis dan non teknis.

B.     Tujuan
Mengeksplorasi pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan puskesmas berdasarkan analisis kinerja Sistem Informasi Kesehatan (SIK), baik dari aspek teknis dan non teknis.


C.     
BAB II

PEMBAHASAN

1.      Pengertian
Adalah tata cara pencatatan dan pelapotan yang lengkap untuk pengelolaan PUSKESMAS, meliputi keadaan fisik, tenaga sarana dan kegiatan pokok yang dilakukan serta hasil yang dicapai oleh PUSKESMAS.

2.      Ruang Lingkup
a.       SP2TP dilakukan oleh semua PUSKESMAS termasuk PUSKESMAS Pembantu dan PUSKESMAS Keliling.
b.      Pencatatan dan pelaporan mencakup :
-           Data umum dan demografi wilayah kerja PUSKESMAS
-          Data ketenagaan di PUSKESMAS
-          Data Sarana yang dimiliki PUSKESMAS
-          Data kegiatan pokok PUSKESMAS (18 upaya pokok) baik didalam gedung maupun diluar gedung.
c.       Pelaporan dilakukan secara periodik (bulanan,tribulanan,semester dan tahunan)

3.      Penatalaksanaan
a.       Pencatatan dengan menggunakan format
·         Family Folder
·         Buku Register
-   Rawat jalan dan rawat inap
-   Penimbangan
-   Kohort ibu
-   Kohort anak
-   Persalinan
-   Laboraterium
-   Pengamatan penyakit menular
-   Imunisasi
-   PKM
·         Kartu indeks penyakit (kelompok penyakit)
·         Kartu perusahaan
·         Kartu murid
·         Sensus harian (penyakit dan kegiatan PUSKESMAS) untuk mempermudah pembuatan laporan
b.      Pelaporan
Jenis dan periode laporan :
·         Bulanan
-   Data kesakitan
-   Data kematian
-   Data opersional (gizi, imunisasi,KIA,KB,dsb)
-   Data manajemen obat
·         Triwulan
-   Data kegiatan PUSKESMAS
·         Tahunan
-   Umum dan fasilitas
-   Sarana
-   Tenaga

4.      Alur Pengiriman
a.       Aluran pengiriman sampai saat ini :
·         Dikirim ke Dinas Kesehatan TK II, diteruskan ke Dinas kesehatan TK I kemudian diteruskan ke Departeman Kesehatan
·         Umpan balik dikirim ke Kanwil Depkes Provinsi
b.      Alur pengiriman jangka panjang
Mengikuti alur jenjang administrasi organisasi. Depertemen kesehatan menerima laporan dari Kanwil Depkes provinsi

5.      Pengolahan, Analisa dan Pemanfaatan
a.       Dilaksanakan pada setiap jenjang adaministrasi
b.      Pemanfaatan disesuaikan dengan tugas dan fungsi dalam pengambilan keputusan
c.       Di PUSKESMAS digunakan untuk pemantauan pelaksanaan program operasinalisasi dan early warning system
d.      Pada TK II digunakan untuk pemantauan, pengendalian dan pengambilan tindak koreksi yang diperlukan
e.       Pada tingkat pusat digunakan untuk pengambilan kebijaksanaan pada tingkat nasional

6.      Kegiatan kegiatan yang dilakukan
a.       Mengkompilasi data dari PUSKESMAS
b.      Mentabulasi data upaya kesehatan yang dilakukan
c.       Menyusun kartu indeks penyakit
d.      Menyusun sensus harian untuk mengolah data kesakitan
e.       Menyajikan dalam bentuk narasi, tabel, grafik sesuai kebutuhan
f.       Melakukan berbagai perhitungan – perhitungan dengan menggunakan data denominator
g.      Melakukan analisa untuk kebutuhan pemantauan, intervensi, serta perencanan dimasa mendatang
h.      Membuat peta wilayah PUSKESMAS termasuk sarana kesehatan

7.      Pemanfaatan Data SP2TP
a.       Untuk memenuhi kebutuhan administrasi pada jenjang yang lebih tinggi dalam rangka pembinaan, perencanaan dan penetapan kebijaksanaan
b.      Dimanfaatkan PUSKESMAS untuk peningkatan upaya kesehatan PUSKESMAS, melalui :
-          Perencanaan (perencanaan mikro)
-          Penggerakan dan pelaksanaan (lokakarya mini PUSKESMAS)
-          Pengawasan, pengendalian dan penilaian (stratifikasi PUSKESMAS)



BAB III
PENUTUP
A.    Kesimpulan
Sistem Pencatatan dan Pelaporan Terpadu Puskesmas (SP2TP) didalam pelaksanaannya masih terbatas pada data yang merupakan hasil dari interaksi antara masyarakat dengan fasilitas kesehatan. SP2TP/SIMPUS dapat juga membantu dalam perencanaan program-program kesehatan di puskesmas. Namun dalam kenyataannya belum berjalan seperti yang harapkan, bahkan kehadiran sistem pencatatan dan pelaporan di puskesmas dilihat sebagai suatu hal yang cukup membebani petugas puskesmas. Evaluasi dilakukan untuk mengkaji pelaksanaan sistem pencatatan dan pelaporan di Puskesmas, menemukan masalah-masalah yang dihadapi baik dari aspek teknis dan non teknis.

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More